KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Pada transaksi Jumat (8/11), harga emas dunia merunduk mendekati level terendah dalam sebulan terakhir. Data Reuters menunjukkan, harga emas di pasar spot bergerak flat di level US$ 1.467,92 per troy ounce per pukul 01.07 GMT setelah pada transaksi Kamis anjlok ke level terendah dalam sebulan terakhir.

Sementara itu, harga kontrak emas berjangka naik 0,2% menjadi US$ 1.469,60 per troy ounce.

Penurunan harga emas terjadi setelah China dan Amerika Serikat setuju untuk menarik kembali tarif barang impor sebagai bagian dari kesepakatan dagang fase pertama. Kondisi ini mendorong investor untuk berburu aset-aset berisiko.

Kendati demikian, sumber Reuters mengatakan, kesepakatan fase satu menghadapi penolakan dari penasehat internal dan eksternal Gedung Putih. Mereka mencemaskan, apakah dengan menarik kembali tarif akan memberikan keuntungan bagi AS dalam negosiasi itu.  

Asal tahu saja, perang dagang antara dua negara besar dunia ini sudah mengguncang pasar finansial dan memicu kecemasan akan terjadinya perlambatan ekonomi global. Kondisi itu mendongkrak harga emas melampaui 14% sepanjang tahun ini.

Sementara itu, posisi indeks dollar melawan enam mata uang utama dunia berada di level 98,136 pagi ini, atau sudah melompat 1% di sepanjang pekan ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie