SINGAPURA. Harga kontrak emas dunia diperdagangkan di bawah level US$ 1.300 per troy ounce pagi ini (23/5). Mengutip data Bloomberg, pada pukul 09.27 waktu Singapura, harga kontrak emas untuk pengantaran cepat diperdagangkan di posisi US$ 1.293,83 per troy ounce. Kemarin, harga si kuning mentereng naik 0,2% menjadi US$ 1.294,10 per troy ounce setelah data tingkat klaim pengangguram AS naik melebihi prediksi. Sementara itu, harga kontrak emas untuk pengantaran Agustus diperdagangkan di posisi US$ 1.294,30 per troy ounce di Comex, New York. Dengan demikian, pergerakan harga emas dalam sepekan terakhir terlihat flat. Pasalnya, investor tengah mengevaluasi bagaimana outlook perekonomian AS dan dampaknya terhadap kebijakan stimulus. "Data AS yang dirilis tampak beragam, sehingga tidak cukup membantu investor dalam mengambil keputusan. Hal itu yang membuat emas berada dalam range perdagangan yang ketat," jelas Lv Jie, analis Cinda Futures Co yang berbasis di Hangzhou. Selain itu, kepemilikan aset emas pada SPDR Gold Trust tampak stabil setelah pada 21 Mei lalu jatuh ke posisi 776,89 metrik ton. Ini merupakan level terendah sejak Desember 2008 silam.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Harga emas masih tertekan di bawah US$ 1.300
SINGAPURA. Harga kontrak emas dunia diperdagangkan di bawah level US$ 1.300 per troy ounce pagi ini (23/5). Mengutip data Bloomberg, pada pukul 09.27 waktu Singapura, harga kontrak emas untuk pengantaran cepat diperdagangkan di posisi US$ 1.293,83 per troy ounce. Kemarin, harga si kuning mentereng naik 0,2% menjadi US$ 1.294,10 per troy ounce setelah data tingkat klaim pengangguram AS naik melebihi prediksi. Sementara itu, harga kontrak emas untuk pengantaran Agustus diperdagangkan di posisi US$ 1.294,30 per troy ounce di Comex, New York. Dengan demikian, pergerakan harga emas dalam sepekan terakhir terlihat flat. Pasalnya, investor tengah mengevaluasi bagaimana outlook perekonomian AS dan dampaknya terhadap kebijakan stimulus. "Data AS yang dirilis tampak beragam, sehingga tidak cukup membantu investor dalam mengambil keputusan. Hal itu yang membuat emas berada dalam range perdagangan yang ketat," jelas Lv Jie, analis Cinda Futures Co yang berbasis di Hangzhou. Selain itu, kepemilikan aset emas pada SPDR Gold Trust tampak stabil setelah pada 21 Mei lalu jatuh ke posisi 776,89 metrik ton. Ini merupakan level terendah sejak Desember 2008 silam.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News