Harga emas melemah meski masih bergerak di atas level US$ 1.900



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas melemah meski masih bergerak di atas level US$ 1.900 per ons troi. Pada Selasa (20/10) pukul 6.28 WIB, harga emas spot berada di US$ 1.902,70 per ons troi, turun 0,07% dari harga penutupan perdagangan kemarin.

Sedangkan harga emas berjangka untuk kontrak pengiriman Desember 2020 di Commodity Exchange berada di US$ 1.905,60 per ons troi, turun 0,32% dari harga penutupan perdagangan kemarin.

Harga emas kemarin melesat ke atas level US$ 1.900 per ons troi karena pelemahan nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS). "Harga emas juga menguat karena keyakinan bahwa paket stimulus akan muncul dalam 48 jam ke depan," kata Phillip Streible, chief market strategist Blue Line Futures kepada Reuters.


Streible menambahkan bahwa AS akan masuk periode inflasi dalam kuartal selanjutnya. Sehingga hal ini memicu kenaikan investasi emas.

Baca Juga: Maaf, selisih harga emas Antam dan buyback melebar jadi Rp 107.000 per gram

Ketua DPR AS Nancy Pelosi mengatakan bahwa masih ada selisih besaran stimulus yang diusulkan oleh Demokrat dan Gedung Putih. Tapi, dia optimistis RUU akan disepakati sebelum pemilihan umum.

Harga emas sudah naik lebih dari 25% sejak awal tahun karena investor mencari instrumen untuk kabur dari pandemi corona dan risiko inflasi tinggi di tengah stimulus jumbo bank-bank sentral dunia. Harga emas juga ditopang oleh permintaan safe haven karena pembatasan baru akibat corona di Eropa dan berbagai negara dunia. Infeksi corona dunia telah melewati angka 40 juta.

Baca Juga: Senin (19/10) sore, harga emas spot kian bersinar karena kekhawatiran pandemi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati