Harga emas menembus level di atas US$ 2.000



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Harga emas naik lebih dari 1% kembali menembus level US $ 2.000 per ons troi pada perdagangan Selasa (18/8). Terangkat oleh jatuhnya posisi terendah dua tahun dan imbal hasil Treasury AS yang berdetak lebih rendah di tengah penantian investor terkait risalah dari pertemuan terakhir Federal Reserve AS.

Melansir CNBC, harga emas spot naik 0,9% pada US $ 2.004,21 per ons troi, setelah mencapai puncak satu minggu di US $ 2.014,97. Harga emas berjangka AS ditutup naik 0,7% menjadi US $ 2.013.1.

“Orang-orang peering indeks indeks dolar dan cukup mengkhawatirkan bagaimana indeks jatuh dan kami melihat semua aset keras seperti emas dan perak naik secara bersamaan,” kata Phillip Streible, kepala strategi pasar di Blue Line Futures di Chicago.


Baca Juga: Tembus kembali ke level US $ 2.000, harga emas bakal cetak rekor tertinggi?

“Kami akan berlari kembali ke tingkat tertinggi sepanjang masa, kami memiliki koreksi yang sehat di pasar emas, banyak orang yang bergerak pada sisi penurunan pasar pada akhirnya akan berbalik arah.”

Indeks dolar mencapai level terendah sejak Mei 2018 dan imbal hasil Treasury AS 10-tahun bergerak lebih rendah.

Harga emas berbalik arah dari awal sesi, ketika harga berbalik negatif setelah indeks acuan S&P 500 mencapai tertinggi.

Investor sekarang menunggu risalah dari pertemuan terakhir Fed, yang fleksibel pada hari Rabu.

Harga emas batangan telah melonjak 32% tahun ini karena stimulus global yang belum pernah terjadi sebelumnya dapat dibatalkan inflasi dan penurunan nilai mata uang.

"Kami melihat hasil yang tidak seimbang dari tingkat riil turun lagi, jadi ada peningkatan ekspektasi inflasi yang mungkin terkait dengan langkah-langkah stimulus fiskal yang agresif," kata analis UBS, Giovanni Staunovo.

Baca JUGA: Dongkrak eksport Indonesia, Pemerintah Ingin Tingkatkan eksport Perhiasan emas

Juga yang membantu harga emas, Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin pada hari Selasa mengatakan Presiden Donald Trump ingin bergerak maju dengan lebih banyak bantuan ekonomi di tengah pandemi virus corona.

Di antara logam lainnya, harga perak naik 2,2% menjadi US $ 28,01 per ons troi setelah naik sebanyak 3,8%.

Harga platinum naik 1,1% menjadi US $ 960,39 dan paladium turun 0,2% menjadi US $ 2.195,78.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto