SINGAPURA. Harga emas menanjak pagi ini. Pendukungnya adalah kenaikan permintaan emas fisik setelah hari jatuh 1% kemarin. Namun kenaikan emas kemungkinan akan terbatas karena penjualan aset emas dalam ETF masih terjadi. Pada pukul 08.34 WIB, harga emas spot menguat 0,41% ke US$ 1.386,76. Harga si kuning rebound setelah kemarin anjlok 0,98%.Harga kontrak emas AS juga naik 0,41% ke US$ 1.384,60. Bank of America Merrill Lynch telah memangkas prediksi harga emas dan peraknya untuk tahun ini. Menurut Merrill, faktor fundamental harga emas melemah dan pembelian emas untuk investasi berkurang. Prediksinya, rata-rata harga emas tahun ini mencapai US$ 1.478 per ons. Harga ini 12% di bawah prediksi Merrill sebelumnya yang sebesar US$ 1.680.Sementara itu, U.S, Mint kembali menjual koin emas American Eagle. Sebelumnya, pprodusen koin emas terbesar dunia ini menghentikan penjualan koinnya akibat lonjakan permintaan yang menghabiskan stoknya bulan lalu.Kepemilikan emas dalam produk ETF berbasis emas terbesar dunia, SPDR Gold Trust kembali menyusut ke 1.012,25 kemarin. Jumlah itu adalah yang terkecil sejak Januari 2009.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Harga emas menggeliat setelah kemarin anjlok
SINGAPURA. Harga emas menanjak pagi ini. Pendukungnya adalah kenaikan permintaan emas fisik setelah hari jatuh 1% kemarin. Namun kenaikan emas kemungkinan akan terbatas karena penjualan aset emas dalam ETF masih terjadi. Pada pukul 08.34 WIB, harga emas spot menguat 0,41% ke US$ 1.386,76. Harga si kuning rebound setelah kemarin anjlok 0,98%.Harga kontrak emas AS juga naik 0,41% ke US$ 1.384,60. Bank of America Merrill Lynch telah memangkas prediksi harga emas dan peraknya untuk tahun ini. Menurut Merrill, faktor fundamental harga emas melemah dan pembelian emas untuk investasi berkurang. Prediksinya, rata-rata harga emas tahun ini mencapai US$ 1.478 per ons. Harga ini 12% di bawah prediksi Merrill sebelumnya yang sebesar US$ 1.680.Sementara itu, U.S, Mint kembali menjual koin emas American Eagle. Sebelumnya, pprodusen koin emas terbesar dunia ini menghentikan penjualan koinnya akibat lonjakan permintaan yang menghabiskan stoknya bulan lalu.Kepemilikan emas dalam produk ETF berbasis emas terbesar dunia, SPDR Gold Trust kembali menyusut ke 1.012,25 kemarin. Jumlah itu adalah yang terkecil sejak Januari 2009.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News