Harga emas menguat setelah rilis FOMC yang dianggap dovish



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas naik tipis setelah rilis notulen rapat FOMC kemarin. Kamis (24/5) pukul 7.59 WIB, harga emas untuk pengiriman Agustus 2018 di Commodity Exchange naik 0,36% ke US$ 1.299,50 per ons troi.

Harga emas masih bertahan di bawah level US$ 1.300 per ons troi sejak 15 Mei 2018. Kenaikan harga minyak hari ini terjadi setelah notulen rapat FOMC menunjukkan bahwa bank sentral akan membiarkan inflasi melewati 2% untuk sementara waktu. "Ini mengindikasikan bahwa The Fed berpandangan dovish tentang suku bunga dan tampaknya tidak akan agresif. Hal ini menopang harga emas," kata Bob Haberkorn, senior market strategist RJO Futures kepada Reuters.

Dengan pernyataan tersebut, kekhawatiran bahwa bank sentral akan menaikkan tingkat suku bunga hingga tiga kali lagi tahun ini kemungkinan tidak terjadi. Di awal tahun, The Fed menargetkan akan menaikkan suku bunga tiga kali tahun ini. Kenaikan pertama terjadi pada Maret lalu.


Penguatan harga emas juga ditopang oleh koreksi dollar. Indeks dollar yang mencerminkan nilai tukar dollar Amerika Serikat (AS) terhadap mata uang utama dunia turun ke 93,89 pagi ini setelah menembus 94 kemarin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati