KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas diperdagangkan dalam kisaran sempit pada hari Rabu. Investor menahan diri untuk tidak membuat taruhan besar menjelang keputusan suku bunga dan prospek kebijakan Federal Reserve Amerika Serikat (AS) malam nanti.

Rabu (13/12) pukul 16.50 WIB, harga emas spot menguat 0,12% ke US$ 1.982 per ons troi. Sedangkan harga emas kontrak Februari 2024 di Commodity Exchange menguat 0,13% ke US$ 1.995,80 per ons troi.

Komite kebijakan penetapan suku bunga The Fed akan merilis pernyataan kebijakan dan keputusan suku bunga pada Kamis (14/12) pukul 02.00 WIB, diikuti dengan konferensi pers Ketua Jerome Powell pada pukul 02.30 WIB.

Para pedagang secara luas memperkirakan The Fed akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada 5,25%-5,50% pada minggu ini. Pelaku pasar juga memperkirakan peluang sebesar 75% penurunan suku bunga pada bulan Mei, menurut CME FedWatch Tool.

Baca Juga: Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Rabu 13 Desember 2023, Cek Daftarnya di Sini

Investor akan menantikan komentar Powell yang dapat memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai prospek kebijakan moneter The Fed di tengah ekspektasi penurunan suku bunga pada paruh pertama tahun 2024.

"Pada bulan November, ada pergeseran dovish besar dalam ekspektasi pasar dalam hal prospek suku bunga Fed. Kami melihat dolar dan imbal hasil turun karena hal tersebut dan itu membantu emas," kata Ilya Spivak, kepala makro global di Tastylive kepada Reuters. Dia meramal, The Fed tidak ingin terlalu mendukung perspektif dovish karena ekspektasi inflasi mungkin akan melemah.

Indeks harga konsumen (CPI) AS naik tipis 0,1% bulan lalu setelah tidak berubah pada bulan Oktober. Dalam 12 bulan hingga November, CPI meningkat 3,1% setelah naik 3,2% di bulan Oktober.

Baca Juga: Naik Lumayan Harga Emas Hari Ini, Pembeli 7 Hari Lalu Rugi!

Emas, yang tidak memberikan bunga, cenderung mendapatkan keuntungan ketika suku bunga turun. Suku bunga yang lebih rendah mengurangi opportunity cost memegang emas batangan.

Pelaku pasar juga menunggu pertemuan kebijakan Bank Sentral Eropa dan Bank Sentral Inggris pada hari Kamis.

SPDR Gold Trust, ETF yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas terbesar di dunia, mengatakan kepemilikannya turun 0,33% menjadi 875,65 ton pada hari Selasa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati