JAKARTA. Harga emas melanjutkan reli. Ini terjadi setelah Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (AS), The Federal Reserve (The Fed), Ben S Bernanke, memberikan sinyal stimulus moneter Amerika Serikat terus berlanjut. Harga emas berjangka untuk kontrak pengiriman Agustus 2013, pada penutupan Jumat (19/7) di bursa Comex New York Mercantile Exchange (NYMEX), menguat 0,70% ke US$ 1.294 per ons troi dibandingkan sehari sebelumnya. Posisi ini hampir menyentuh level psikologisnya di US$ 1.300 per ons troi. Pernyataan Bernanke tersebut membawa spekulasi bahwa dollar AS akan melemah dan kembali meningkatkan pamor pasar komoditas. Meski demikian, analis SoeGee Futures, Nizar Hilmy belum yakin, harga emas kembali menguat. "Penguatan emas masih terlihat tersendat-sendat dan terbatas. Jika mampu menembus level psikologis (yaitu di US$ 1.300), maka ada peluang bagi emas untuk melanjutkan kenaikan," papar dia, akhir pekan lalu.
Harga emas menguji level psikologis
JAKARTA. Harga emas melanjutkan reli. Ini terjadi setelah Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (AS), The Federal Reserve (The Fed), Ben S Bernanke, memberikan sinyal stimulus moneter Amerika Serikat terus berlanjut. Harga emas berjangka untuk kontrak pengiriman Agustus 2013, pada penutupan Jumat (19/7) di bursa Comex New York Mercantile Exchange (NYMEX), menguat 0,70% ke US$ 1.294 per ons troi dibandingkan sehari sebelumnya. Posisi ini hampir menyentuh level psikologisnya di US$ 1.300 per ons troi. Pernyataan Bernanke tersebut membawa spekulasi bahwa dollar AS akan melemah dan kembali meningkatkan pamor pasar komoditas. Meski demikian, analis SoeGee Futures, Nizar Hilmy belum yakin, harga emas kembali menguat. "Penguatan emas masih terlihat tersendat-sendat dan terbatas. Jika mampu menembus level psikologis (yaitu di US$ 1.300), maka ada peluang bagi emas untuk melanjutkan kenaikan," papar dia, akhir pekan lalu.