Harga emas mondar-mandir di bawah US$ 1.300



SINGAPURA. Harga emas masih lemas, diperdagangkan di bawah US$ 1.300 per ons troi hari ini. Perhatian pasar kini tertuju pada penguatan ekonomi Amerika Serikat dan memburu dollar AS, sementara ketegangan geopolitik tak kembali memanas.

Harga emas untuk pengiriman cepat diperdagangkan di US$ 1.282,61 per ons troi pada pukul 9.32 waktu Singapura. Harga emas menguat tipis setelah kemarin juga naik 0,3% lalu ditutup di US$ 1.281,20 per ons troi.

Dollar AS masih menguat terhadap euro terdorong spekulasi Federal Reserve akan menaikkan suku bunga AS tahun depan, sementara Eropa akan diguyur stimulus baru. 


Sementara itu, konflik geopolitik dunia terlihat lebih longgar sehingga permintaan emas sebagai instrumen investasi yang lebih aman (safe haven) teralihkan. "Emas dicari karena permintaan safe haven. Tapi data ekonomi AS menunjukkan penguatan pertumbuhan dan kita berkespektasi penguatan dollar dan momentum di pasar saham akan menekan harga emas," kata Huang Wei, Analis di Huatai Great Wall Futures di Shanghai pada Bloomberg. 

Harga emas di bulan Desember turun 0,1% ke US$ 1.283,50 per ons troi di bursa Comex, New York. Harga emas sepanjang tahun ini menguat 6,8% terdorong permintaan investor akan safe haven di tengah merebaknya konflik geopolitik dari Ukraina, Irak, dan Jalur Gaza.

Sementara harga perak untuk pengiriman cepat menguat 0,1% ke US$ 19,3959 per ons troi. Sementara platinum di pasar spot ke US$ 1.418,69 per ons troi dari posisi kemarin US$ 1.417,94. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia