Harga Emas Naik Tipis Hari Ini (30/12), Fokus Beralih ke Pemerintahan Trump



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas naik tipis pada hari Senin (30/12). Sementara investor menantikan prospek suku bunga Federal Reserve Amerika Serikat (AS) dan kebijakan tarif Presiden terpilih Donald Trump, yang dapat berpengaruh pada arah harga emas tahun 2025.

Senin (30/12) pukul 10.18 WIB, harga emas spot naik 0,2% menjadi US$ 2.626,30 per ons troi. Harga emas berjangka AS naik 0,3% menjadi US$ 2.638,70.

"Indeks dolar cenderung datar, membantu emas mempertahankan pergerakan menyamping," kata Kelvin Wong, analis pasar senior OANDA untuk Asia Pasifik seperti dikutip Reuters.


"Ketegangan geopolitik telah menjadi faktor utama dalam tren naik emas tahun ini dan kemungkinan masih akan menjadi bagian dari narasi pada tahun 2025, terutama dengan masuknya Trump," imbuh Wong.

Baca Juga: Dolar Menguat pada Senin (30/12), Didukung Yield US Treasury yang Lebih Tinggi

Pasar kini tengah bersiap menghadapi perubahan kebijakan besar, termasuk potensi tarif, deregulasi, dan perubahan pajak pada tahun 2025 saat Presiden terpilih Trump kembali ke Gedung Putih pada bulan Januari.

Emas batangan telah naik lebih dari 27% sepanjang tahun ini dan mencapai puncak tertinggi sepanjang masa di US$ 2.790,15 pada tanggal 31 Oktober. Rekor baru harga emas ini didorong oleh pelonggaran suku bunga Fed yang signifikan, termasuk pemangkasan suku bunga besar-besaran pada bulan September, bersamaan dengan meningkatnya ketidakpastian geopolitik.

Emas dianggap sebagai lindung nilai terhadap gejolak geopolitik dan inflasi.

Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp 2.000 Jadi Rp Rp 1.528.000 Per Gram, Senin (30/12)

Bank sentral AS telah memangkas suku bunga sebesar 100 basis poin tahun ini. Tetapi dalam rapat terakhir, The Fed mengisyaratkan akan ada lebih sedikit pemangkasan pada tahun 2025. Suku bunga yang lebih tinggi mengurangi daya tarik aset yang tidak memberikan imbal hasil.

"Dari perspektif jangka sangat pendek, hingga awal tahun baru, kita sangat mungkin melihat pergerakan harga yang lesu seperti ini," kata Wong.

Aktivitas perdagangan diperkirakan akan tetap sepi pada akhir tahun.

Harga perak spot naik 0,1% menjadi US$ 29,40 per ons, harga platinum naik tipis 0,2% menjadi US$ 921,45, dan paladium naik 0,1% menjadi US$ 912,84.

Selanjutnya: Mampukah Trump Selamatkan TikTok? Keahlian Negosiasi Presiden Terpilih akan Diuji

Menarik Dibaca: Apa Saja Buah yang Bagus untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi? Ini 5 Pilihannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati