KONTAN.CO.ID - Harga emas naik tipis pada hari Rabu (21/2) karena konflik Timur Tengah meningkatkan permintaan
safe-haven. Sementara risalah pertemuan terbaru The Fed mengurangi harapan penurunan suku bunga lebih awal. Harga emas di pasar spot naik 0,1% menjadi US$2.026,21 per ons troi pada 2005 GMT. Harga emas naik ke level tertinggi sejak 9 Februari di awal sesi.
Baca Juga: Harga Aluminium Naik ke Level Tertinggi 3 Minggu pada Rabu (21/2) Sedangkan, harga emas berjangka AS ditutup 0,3% lebih rendah pada US$2.034,30. “Masih ada ketegangan akibat perang Israel-Hamas, yang membatasi pasar emas,” kata Jim Wyckoff, analis senior di Kitco Metal. Kelompok Houthi yang bersekutu dengan Iran terus melakukan serangan terhadap jalur pelayaran di Laut Merah dan Selat Bab al-Mandab, dengan setidaknya empat kapal lagi terkena serangan drone dan rudal sejak Jumat. Emas batangan dianggap sebagai lindung nilai terhadap ketidakpastian ekonomi dan geopolitik.
Baca Juga: Harga Emas Spot ke US$2.027,96 Rabu (21/2), Menunggu Risalah Rapat The Fed Sementara suku bunga yang lebih tinggi mengurangi daya tarik untuk memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil. Sebagian besar pengambil kebijakan pada pertemuan terakhir Federal Reserve AS khawatir mengenai risiko pemotongan suku bunga yang terlalu cepat, dengan ketidakpastian yang luas mengenai berapa lama biaya pinjaman akan tetap pada tingkat saat ini, menurut risalah sesi 30-31 Januari. “The Fed tidak akan memangkas atau menaikkan suku bunga, jadi saya pikir ada potensi kenaikan pada emas,” kata Daniel Pavilonis, senior market strategist di RJO Futures. The Fed kemungkinan akan menurunkan suku bunga dana federal pada bulan Juni, menurut mayoritas ekonom yang disurvei oleh Reuters.
Baca Juga: Harga Emas Spot Lanjutkan Kenaikan, Ini Pendorongnya “Emas kemungkinan akan tetap berada dalam kisarannya; pasar sekarang akan melihat pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) minggu depan dan kemudian data gaji dan kesaksian Jerome Powell di Kongres pada awal Maret,” kata Tai Wong, seorang analis logam independen yang berbasis di New York. Indeks dolar melemah, menjadikan emas batangan yang dihargakan dalam greenback lebih menarik bagi pembeli luar negeri. Di tempat lain, haarga platinum spot turun 2% pada US$882,76 per ons troi, paladium turun 2,8% menjadi US$947,85, dan perak turun 0,3% pada US$22,92 per ons troi. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto