KONTAN.CO.ID - Harga emas naik pada hari Selasa (9/7), dengan para investor menunggu testimoni Ketua The Fed Reserve Jerome Powell dan data inflasi bulan Juni untuk menilai langkah kebijakan selanjutnya oleh bank sentral Amerika Serikat (AS) Melansir Reuters, harga emas spot naik 0,2% menjadi US$2.364,03 per ons troi pada pukul 01:12 GMT, setelah turun lebih dari 1% pada hari Senin. Sedangkan, harga emas berjangka AS naik 0,3% menjadi US$2.369,70. Baca Juga: Harga Emas Antam Turun Rp 7.000 Menjadi Rp 1.389.000 Per Gram Pada Hari Ini (9/8)
Testimoni Ketua The Fed Jerome Powell di hadapan Senat pada hari ini dan di hadapan DPR pada hari Rabu (10/7) dapat memberikan petunjuk lebih lanjut kepada investor tentang arah suku bunga yang kemungkinan akan diambil oleh bank sentral AS. Menurut CME's Fedwatch Tool, pasar memperkirakan ada 77% peluang pemotongan suku bunga oleh Fed pada bulan September. Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang dalam memegang emas yang tidak menghasilkan bunga. Jalur inflasi AS yang diperkirakan akan diikuti selama beberapa tahun mendatang umumnya melunak pada bulan Juni, di tengah proyeksi penurunan harga untuk berbagai barang dan jasa konsumen, menurut laporan dari The Fed Bank of New York yang dirilis pada hari Senin. Baca Juga: Harga Emas Turun Lebih dari 1% karena Selera Risiko Meningkat