Harga emas rebound dari level terendah dua pekan



SINGAPURA. Harga emas dunia mulai merangkak naik setelah jatuh ke level terendahnya dalam dua pekan terakhir pada hari ini (18/12). Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pagi tadi, harga kontrak emas untuk pengantaran segera naik sebesar 0,4% menjadi US$ 1.194,48 per troy ounce. Pada pukul 09.45 waktu Singapura, harga kontrak yang sama diperdagangkan di posisi US$ 1.193,52 per troy ounce.

Kemarin, harga emas turun ke level US$ 1.183,89 per troy ounce. Ini merupakan level terendah sejak 1 Desember lalu. Salah satu penyebabnya, pasar bespekulasi the Federal Reserve akan segera menaikkan suku bunga acuan untuk pertama kalinya sejak 2006.

Hari ini, pergerakan harga emas disebabkan oleh sejumlah faktor. Pertama, penurunan harga emas yang cukup dalam memicu investor untuk kembali mengoleksi emas. Kedua, investor mengevaluasi pernyataan the Fed tadi malam yang menyatakan akan tetap mempertahankan kebijakan suku bunga rendah untuk beberapa waktu ke depan.

"Kita bisa melihat adanya ketertarikan investor untuk membeli emas saat harganya di bawah US$ 1.200. Pernyataan the Fed membuat dollar perkasa dan pasar saham mendaki. Keduanya merupakan sentimen negatif bagi emas," jelas Lv Jie, analis Cinda Futures Co di Hangzhou, China.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie