KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas spot bergerak datar pada perdagangan Jumat (10/2). Sementara fokus pasar beralih ke data inflasi Amerika Serikat minggu depan yang kemungkinan akan memberikan kejelasan tentang lintasan kebijakan moneter Federal Reserve.

Melansir Reuters, harga emas spot sedikit berubah di US$1.862,74 per ons troi, pada pukul 12.09 GMT, setelah mencapai level terendah sejak 6 Januari pada awal sesi. Untuk minggu ini, harga emas batangan turun 0,1%.

Sedangkan,, harga emas berjangka AS turun 0,1% menjadi US$1.875,90. Investor sedang menunggu data harga konsumen AS yang akan dirilis pada 14 Februari.

"Masih ada ketidakpastian di jalur Federal Reserve dan pergerakan emas akan bergantung pada apa yang akan dilakukan The Fed selanjutnya," kata analis senior ActivTrades Ricardo Evangelista.

Baca Juga: Harga Emas Terkoreksi Pada Jumat (10/2) Pagi

"Jika inflasi inti lebih rendah dari ekspektasi, maka itu akan berdampak negatif pada dolar dan membantu emas. Tapi, jika inflasi tidak turun, maka The Fed akan melanjutkan kenaikan suku bunga, yang akan menghukum emas."

Dolar beringsut 0,2% lebih tinggi terhadap para pesaingnya. Dolar yang lebih kuat cenderung membuat emas dengan harga greenback menjadi kurang terjangkau bagi pembeli yang memegang mata uang lain.

Meskipun emas dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi, suku bunga yang lebih tinggi cenderung meningkatkan biaya peluang untuk memegang aset yang tidak memberikan imbal hasil.

Presiden The Fed Richmond Thomas Barkin mengatakan pada hari Kamis bahwa kebijakan moneter ketat "secara tegas" memperlambat ekonomi AS, memungkinkan The Fed untuk bergerak "lebih hati-hati" dengan kenaikan suku bunga lebih lanjut.

Baca Juga: Harga Emas Spot ke US$1.884,90, Kamis (9/2), Raih Momentum dari Pelemahan Dolar

"Kami memperkirakan kenaikan harga emas pada paruh kedua tahun ini akan menarik harga perak juga," kata analis Commerzbank dalam sebuah catatan.

Di tempat lain, harag perak spot naik 0,5% menjadi US$22,08 per ons troi, tetapi menuju penurunan mingguan keempat berturut-turut.

Harga paladium turun 2,1% menjadi US$1.595,24. Platinum naik 0,3% pada US$956,98 tetapi ditetapkan untuk penurunan mingguan kelima berturut-turut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto