Harga emas spot menguat ke US$ 1.949,13 per ons troi di tengah hari ini



KONTAN.CO.ID - TOKYO. Harga emas kembali menguat setelah data klaim pengangguran Amerika Serikat (AS) melonjak dan memperkuat kekhawatiran akan pemulihan yang lebih lambat akibat pandemi virus corona. Selain itu, indeks dolar AS dan imbal hasil US Treasury juga melemah dan menjadi katalis bagi harga si kuning.

Mengutip Reuters, Jumat (21/8) pukul 12.05 WIB, harga emas naik 0,3% menjadi US$ 1.949,13 per ons troi. Harga si kuning pun sudah naik 0,2% di pekan ini, setelah turun 4,5% di pekan lalu dan terburuk dalam lima bulan.

Sementara itu, harga emas berjangka AS naik 0,5% menjadi US$ 1.955.60 per ons troi. 


Baca Juga: Harga emas spot berkilau berkat data pengangguran AS yang meningkat

"Penurunan dalam data pasar tenaga kerja AS, penurunan imbal hasil obligasi dan ketegangan geopolitik yang berkelanjutan terus mendukung emas," kata ekonom National Australia Bank John Sharma.

"Kami melihat perdagangan emas antara US$ 1.920 dan US$ 1.980 dalam waktu dekat," kata dia sambil menambahkan faktor-faktor seperti risiko yang meningkat sentimen dan kemajuan dalam bidang vaksin virus corona bisa membuat permintaan emas penyok.

Reli saham teknologi di Wall Street mendorong pasar saham di kawasan Asia lebih tinggi pada hari Jumat, dan membatasi kenaikan emas.

Editor: Anna Suci Perwitasari