KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas berkonsolidasi dalam kisaran ketat pada hari Kamis (30/11), mendekati level tertinggi tujuh bulan. Para investor menunggu laporan inflasi utama untuk mengukur apakah penurunan suku bunga Amerika Serikat (AS) akan terjadi lebih cepat daripada yang diperkirakan sebelumnya. Melansir
Reuters, harga emas spot datar di US$2.044,79 per ons troi pada pukul 0351 GMT, setelah mencapai level tertinggi sejak 5 Mei pada hari Rabu (29/11).
Harga emas juga bersiap untuk kenaikan bulanan kedua berturut-turut. Sementara, harga emas batangan diperdagangkan di kisaran sekitar US$4 pada hari Kamis.
Baca Juga: Harga Emas Antam Turun Rp 4.000 Menjadi Rp 1.120.000 Per Gram Pada Hari Ini (30/11) Emas berjangka AS untuk pengiriman Desember turun 0,2% menjadi US$2,045.30 per ons troi. "Harga tampaknya mengambil sedikit nafas di sesi hari ini, dengan beberapa aksi tunggu dan lihat" menjelang data pengeluaran konsumsi pribadi AS - pengukur inflasi yang disukai Fed - pada 1330 GMT, kata ahli strategi pasar IG, Yeap Jun Rong. "Meskipun PDB Q3 AS memberikan kejutan kenaikan semalam, data tersebut gagal mempengaruhi taruhan penurunan suku bunga pasar, karena sentimen terus mengambil isyarat dari komentar (pejabat) The Fed baru-baru ini." Para pejabat Federal Reserve minggu ini mengisyaratkan kemungkinan penurunan suku bunga dalam beberapa bulan mendatang dan memperkirakan pertumbuhan akan melambat dan inflasi akan terus menurun, menyeret imbal hasil US Treasury bertenor 10 tahun ke level terendah dalam dua setengah bulan terakhir di 4,2210%. Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang untuk memegang emas batangan tanpa bunga.
Baca Juga: Emas Stabil di Dekat Puncak 7 Bulan, di Tengah Spekulasi Penurunan Suku Bunga The Fed Para pedagang kini telah meningkatkan taruhan mereka untuk penurunan suku bunga oleh bank sentral AS dari peluang 80% di bulan Mei menjadi peluang satu banding dua di bulan Maret, demikian ditunjukkan oleh CME FedWatch Tool.
Membuat emas menjadi lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya, indeks dolar melayang mendekati posisi terendah tiga bulan, dan akan mencatatkan kinerja bulanan terburuk dalam satu tahun di bulan November. Fokus investor juga akan tertuju pada komentar dari Ketua Fed Jerome Powell, yang akan berbicara pada hari Jumat. Di tempat lain, harga perak spot turun 0,1% menjadi US$24,98 per ons troi. Platinum naik 0,2% menjadi US$933,52. Paladium stabil di US$1.027,45 per ons troi. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto
