Harga Emas Spot Mulai Jatuh karena Aksi Profit Taking



MOMSMONEY.ID - Mengutip Bloomberg, Senin (6/11), harga emas menurun 0,02% ke US$ 1.992 per ons troi. Dalam sepekan, harga emas harga emas terkoreksi 0,2%. 

Berdasarkan riset Monex Investindo Futures, Senin (6/11), aksi profit taking membuat harga emas truun setelah sebelumnya sempat menembus ke atas level psikologis US$ 2.000 per ons troi. 

Aksi profit taking terlihat jelas melihat indeks dolar Amerika Serikat (AS) anjlok hingga 1.487 poin ke 104,669 yang merupakan level terendah sejak 20 September lalu. 


Indeks dolar AS dan emas memiliki korelasi negatif, jadi ketika indeks dolar AS turun maka harga emas biasanya cenderung naik. 

Namun, yang terjadi pekan lalu, emas justru menurun dan menjadi indikasi kuat aksi profit taking.

Baca Juga: Harga Emas Spot Bergerak Volatil Setelah The Fed Umumkan Kebijakan Suku Bunga

Selain indeks dolar AS, yield obligasi AS tenor 10 tahun juga merosot 265 poin ke 4,57% yang seharusnya juga menguntungkan bagi emas. 

Baik emas maupun obligasi AS sama-sama dianggap aset aman (safe haven), bedanya obligasi AS memberikan imbal hasil (yield) sementara emas tidak. Sehingga, ketika yield Treasury mengalami penurunan, daya tarik emas akan meningkat.

Berlanjutnya penurunan indeks dolar AS dan yield Treasury tenor 10 tahun bisa menjadi sentimen positif bagi emas pada perdagangan sesi Asia Senin (6/11/2023).

Referensi Teknikal: buy selama bergerak di atas level $1.987,00

  • Resistance 1: US$ 1.993,00
  • Resistance 2:  US$ 1.995,00
  • Support 1:  US$ 1.987,00
  • Support 2:  US$ 1.985,00
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Danielisa Putriadita