Harga Emas Spot Naik ke Level Tertinggi 1 Bulan Setelah Laporan Pekerjaan AS



KONTAN.CO.ID - Harga emas memperpanjang kenaikan pada hari Jumat (5/7) ke level tertinggi dalam sebulan. Setelah data pekerjaan Amerika Serikat (AS) menunjukkan, pasar tenaga kerja melemah, meningkatkan ekspektasi sekitar penurunan suku bunga The Fed pada bulan September.

Melansir Reuters, harga emas spot naik 0,7% menjadi US$2.371,58 per ons troi pada pukul 1305 GMT. Bullion naik hampir 2% sejauh minggu ini. Sementara, harga emas berjangka AS naik 0,4% menjadi US$2.379,70.

"Emas diperdagangkan pada level tertinggi satu bulan karena revisi payroll yang lebih rendah dan kenaikan tingkat pengangguran membantu 'memperkuat' penurunan suku bunga pada bulan September," kata Tai Wong, pedagang logam independen berbasis di New York.


Baca Juga: Harga Emas Antam Naik ke Rp 1.383.000, Begini Proyeksi Hingga Akhir Tahun

"Bulls sedang mengincar kembalinya ke level tertinggi sepanjang masa US$2.450 jika The Fed mulai secara terbuka mengisyaratkan penurunan suku bunga pada bulan September," tambahnya.

Data menunjukkan, non-farm payrolls AS tumbuh sebesar 206.000 pekerjaan pada bulan Juni, sedikit lebih tinggi dari 190.000 pekerjaan baru yang diperkirakan oleh ekonom yang disurvei oleh Reuters.

Sementara itu, pertumbuhan pekerjaan yang diperkirakan untuk bulan Mei direvisi turun menjadi 218.000 pekerjaan baru dari 272.000.

Sementara, pertumbuhan pekerjaan bulan April direvisi turun menjadi 108.000 pekerjaan baru dari sebelumnya 165.000. Tingkat pengangguran naik menjadi 4,1%, sedikit lebih tinggi dari perkiraan 4,0%.

Setelah data tersebut, harga futures suku bunga AS mencerminkan kepercayaan pasar yang berkelanjutan terhadap penurunan suku bunga pada bulan September, dengan probabilitas yang tersirat tetap sekitar 72%.

Pedagang juga memperhitungkan kemungkinan meningkatnya penurunan suku bunga kedua pada bulan Desember.

Baca Juga: Pertumbuhan Pekerjaan AS Melambat pada Juni, Tingkat Pengangguran Naik Menjadi 4,1%

Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang untuk memegang emas yang tidak menghasilkan.

Dolar turun ke level terendah tiga minggu terhadap para pesaingnya setelah data pekerjaan, membuat emas lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya. Sedangkan, yield pada catatan US Treasury tenor 10-tahun merayap lebih rendah.

Di tempat lain, harga perak spot naik 0,9% menjadi US$30,66 per ons troi dan berada di jalur untuk minggu terbaiknya sejak 17 Mei. Platinum naik 1,8% menjadi US$1.020,63 per ons troi dan paladium naik 0,3% menjadi US$1.020,28.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto