MOMSMONEY.ID - Inflasi Amerika Serikat (AS) masih pelaku pasar nilai tinggi. Dampaknya, suku bunga AS berpotensi naik dan harga emas spot menurun. 

Mengutip Bloomberg, Jumat (13/10), pukul 10.25, harga emas naik 0,22% ke US$ 1.873 per ons troi. Kemarin, harga emas ditutup menurun 0,29% ke US$ 1.868 per ons troi. 

Berdasarkan riset Monex Investindo Futures, Jumat (13/10), harga emas kemarin sempat menurun karena rilis data inflasi (consumer price index) di AS keluar.

Baca Juga: Harga Emas Antam Tak Bergerak Hari Ini 13 Oktober

Pada September, inflasi AS sebesar 3,7% yoy sama dengan kenaikan bulan sebelumnya dan sesuai dengan perkiraan pelaku pasar. 

Sementara inflasi inti sebesar 4,1% yoy sesuai dengan proyeksi pelaku pasar dan lebih rendah dari Agustus di 4,3% yoy. 

Rilis tersebut memang sesuai dengan proyeksi pelaku pasar. Namun, pelaku pasar menilai tingkat inflasi tersebut masih cukup tinggi.

Dampaknya, peluang bank sentral AS (The Fed) untuk kembali menaikkan suku bunga membesar dan memberikan tekanan pada harga emas. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Danielisa Putriadita