KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas stabil di dekat level terendah tiga minggu pada hari Senin (13/11). Pasar menunggu data inflasi Amerika Serikat (AS) yang akan dirilis minggu ini untuk mengukur tingkat suku bunga The Fed. Melansir
Reuters, harga emas spot sedikit berubah pada level US$1.938,48 per ons troi, pada pukul 1110 GMT. Sedangkan, harga emas berjangka AS naik 0,3% menjadi US$1.942,80.
Baca Juga: Narasi The Fed bikin Harga Emas Berpotensi Turun pada Waktu yang Lebih Panjang "Hari ini terlihat sangat sepi (untuk emas) menjelang rilis indeks harga konsume (IHK) AS besok. Setiap kemajuan tambahan (dalam data) akan sangat signifikan terutama dalam menghilangkan kemungkinan kenaikan suku bunga," kata Craig Erlam, analis pasar senior di OANDA. IHK AS diperkirakan naik 0,3% pada Oktober secara bulanan, dengan kenaikan tahunan sebesar 4,1%, sebuah jajak pendapat
Reuters. Kedua estimasi kenaikan tersebut sama seperti di bulan September. Suku bunga yang lebih tinggi menumpulkan daya tarik emas batangan, sebuah aset yang tidak memberikan imbal hasil.
Baca Juga: Inilah 2 Faktor yang Bikin Harga Emas Dunia Melempem Harga emas turun 2,8% minggu lalu dan telah kehilangan lebih dari US$60 karena permintaan
safe-haven mendingin. Pernyataan
hawkish Ketua The Fed Jerome Powell mendorong kembali ekspektasi tentang penurunan suku bunga. Pasar memperkirakan peluang 85% bahwa bank sentral AS akan membiarkan suku bunga tidak berubah pada pertemuan Desember. Selanjutnya 75% peluang bahwa bank sentral akan melakukan pemangkasan pada Juli tahun depan, menurut CME FedWatch tool. Premi risiko dari konflik Israel-Hamas "belum sepenuhnya mereda ... dan dapat dengan mudah kembali pada tahap apa pun, tetapi seiring dengan meredanya konflik, data dan ekonomi menjadi faktor yang lebih menonjol lagi," kata Erlam. Para pedagang juga akan melihat data indeks harga produsen yang akan dirilis pada hari Rabu (15/11).
Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Tetap di Level Rp 1.084.000 Per Gram, Senin (13/11) Kepemilikan SPDR Gold Trust, reksadana yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas terbesar di dunia, naik 0,1% menjadi 868,14 ton pada hari Jumat. Di tempat lain, harga perak spot turun 0,5% menjadi US$22,10 per ons troi dan platinum naik 1,4% menjadi US$851,78. Harga paladium naik 1,6% menjadi US$978,68 per ons troi tetapi bertahan di dekat level terendah sejak 2018. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto