KONTAN.CO.ID - Harga emas turun pada hari Senin (8/7) karena investor mengambil keuntungan setelah harga emas mencapai level tertinggi lebih dari satu bulan di sesi sebelumnya. Dipicu meningkatnya taruhan pemotongan suku bunga Amerika Serikat (AS) pada bulan September.

Melansir Reuters, harga emas spot turun 0,6% menjadi US$2.377,75 per ons troi pada pukul 0704 GMT, setelah naik ke level tertinggi sejak 22 Mei pada hari Jumat. Sedangkan, harga emas berjangka AS turun 0,5% menjadi US$2.385,50.

Data pada hari Jumat menunjukkan bahwa tingkat pengangguran mencapai puncak tertinggi dalam 2,5 tahun sebesar 4,1%, menunjukkan pasar tenaga kerja AS yang lebih lemah.

Baca Juga: Harga Emas Spot Mendekati Tertinggi Satu Bulan pada Senin (8/7) Pagi

"Kami mendapatkan sedikit pengambilan keuntungan pagi ini karena kami memiliki reli yang sangat signifikan pada Jumat malam setelah data penggajian," kata Kyle Rodda, analis pasar keuangan di Capital.com.

Pasar mengharapkan, peluang 78% dari penurunan suku bunga pada bulan September oleh Federal Reserve, menurut CME Fedwatch Tool.

Pedagang juga memperhitungkan kemungkinan meningkatnya pemotongan suku bunga kedua pada bulan Desember.

Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang untuk memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.

Fokus pasar minggu ini adalah pada kesaksian semi-tahunan Ketua The Fed Jerome Powell di Kongres, komentar dari serangkaian pejabat Fed, dan data inflasi AS.

Laporan inflasi AS yang lemah dan nada dovish dari Powell saat ia memberikan kesaksian tampaknya menjadi katalis ideal bagi emas untuk mempertimbangkan level tertinggi baru, kata Matt Simpson, analis senior di City Index.

Baca Juga: Harga Emas Antam Naik Rp 1.000 Menjadi Rp 1.396.000 Per Gram Pada Hari Ini (8/7)

Di tempat lain, bank sentral China, konsumen utama emas, menahan diri dari pembelian emas untuk cadangannya untuk bulan kedua berturut-turut pada bulan Juni.

"China mungkin telah menghentikan pembelian emas mereka, tetapi permintaan tetap ada secara keseluruhan. Dan itu kemungkinan akan membuat emas tetap dalam daftar pantauan bullish dan menggoda taruhan bullish pada setiap penurunan," kata Simpson.

Di tempat lain, harga perak spot turun 0,8% menjadi US$30,96 setelah mencapai puncak satu bulan di sesi terakhir. Platinum turun 1,1% menjadi US$1.015,87 dan paladium turun 2,6% menjadi US$999,94.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto