KONTAN.CO.ID - Harga emas turun pada hari Jumat (2/8), akibat aksi ambil untung setelah harga emas melonjak lebih dari 1% sebelumnya di sesi ini. Dipicu oleh harapan pemotongan suku bunga yang didorong oleh data pekerjaan Amerika Serikat (AS) yang lebih lemah dari perkiraan. Harga emas spot turun 0,5% menjadi US$2.432,19 per ons troi pada pukul 2:34 p.m. ET (1834 GMT). Emas berjangka AS ditutup 0,4% lebih rendah menjadi US$2.476,98.
Baca Juga: Ada Potensi Suku Bunga Turun, Harga Emas Antam Diramal Menuju Rp 1.500.000 Per Gram Namun, emas mencatat kenaikan 1,8% minggu ini karena meningkatnya permintaan
safe-haven akibat ketegangan di Timur Tengah dan ekspektasi pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve AS yang membuat logam mulia ini lebih menarik bagi investor. "Pada level ini, kami mengantisipasi penurunan dan beberapa aksi ambil untung, tetapi secara fundamental ada potensi kenaikan yang lebih besar daripada risiko penurunan," kata Alex Ebkarian, chief operating officer di Allegiance Gold. Sementara itu, imbal hasil US Treasury tenor 10-tahun turun ke level terendah sejak Desember dan dolar mencapai level terendah sejak Maret setelah data menunjukkan bahwa pemberi kerja menambahkan lebih sedikit pekerjaan pada bulan Juli daripada yang diperkirakan oleh ekonom, sementara tingkat pengangguran meningkat menjadi 4,3%. Data ini mengikuti komentar dari Ketua The Fed Jerome Powell bahwa suku bunga bisa dipotong secepatnya pada bulan September jika ekonomi AS mengikuti jalur yang diharapkan.
Baca Juga: Harga Emas Mencatat Kenaikan Mingguan Tertinggi Dalam 4 Bulan Terakhir Emas secara tradisional dianggap sebagai lindung nilai terhadap risiko geopolitik dan ekonomi, dan suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang untuk memegang aset tersebut.
"Pasar saat ini sedang memperhitungkan peluang lebih dari 70% untuk pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin oleh Fed pada pertemuan FOMC bulan September," kata Jim Wyckoff, analis pasar senior di Kitco Metals dalam sebuah catatan. Di tempat lain, harga perak spot turun 0,2% menjadi US$28,49 per ons troi, platinum stabil di US$959,16 dan paladium turun 1,7% menjadi US$889,86. Baik perak maupun platinum mencatat kenaikan mingguan. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto
