Harga Emas Spot Turun Lebih Dari 1% ke Level US$1.728,67, Terendah Hampir 4 Minggu



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas turun lebih dari 1% pada hari Senin (22/8), ke level terendah hampir empat minggu. Ekspektasi kenaikan suku bunga lebih lanjut oleh Federal Reserve memicu reli dolar dan menghilangkan kilau emas.

Melansir Reuters, harga emas spot turun 1,1% menjadi US$1.728,67 per ons troi pada 1244 GMT, terendah sejak 27 Juli. Ini akan turun untuk sesi keenam berturut-turut, setelah mencatat penurunan 3% minggu lalu. Sedangkan, harga emas berjangka AS turun 1,2% menjadi US$1.742,00.

"Logam mulia melemah karena dolar AS yang terik melanjutkan upayanya untuk kembali ke level tertinggi baru-baru ini, karena pasar memulihkan taruhan mereka untuk Fed ultra-hawkish," kata Han Tan, kepala analis pasar di Exinity.


Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 1.000 ke Rp 971.000 Per Gram Pada Senin (22/8)

Tan menambahkan, petunjuk kebijakan moneter dari konferensi bank sentral global tahunan yang akan datang kemungkinan akan menentukan langkah emas selanjutnya dan harga bisa terseret lebih dekat ke US$ 1.700 jika The Fed tetap teguh dalam mengatasi inflasi dengan kenaikan suku bunga yang lebih besar.

Para bankir sentral berkumpul minggu ini di retret tahunan mereka di Jackson Hole, Wyoming, dan komentar dari Ketua Fed Jerome Powell pada hari Jumat akan diawasi dengan ketat.

Kumulatif 225 basis poin dari kenaikan suku bunga AS sejak Maret dan lebih banyak lagi yang akan datang, telah membawa resesi lebih dekat, menurut para ekonom dalam jajak pendapat Reuters, yang memperkirakan kenaikan 50 basis poin pada September.

Dari sudut pandang teknis, level kunci berikutnya untuk memantau emas adalah $1.720 dan $1.680, kata Carlo Alberto De Casa, analis eksternal untuk Kinesis Money. Imbal hasil US Treasury 10-tahun pulih, meningkatkan tekanan pada emas, tambahnya.

Emas sangat sensitif terhadap kenaikan suku bunga AS, karena hal ini meningkatkan biaya peluang memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil. Dolar mencapai level tertinggi baru dalam lima minggu, membuat emas lebih mahal bagi pembeli yang memegang mata uang lainnya.

Di tempat lain, harga perak spot turun 1,7% menjadi US$18,71 per ons troi dan platinum jatuh 3% menjadi US$869,10. Palladium turun lebih dari 5% menjadi US$2.011,82.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto