Harga emas stabil di dekat level tertinggi 4 pekan, dipicu sikap The Fed yang dovish



KONTAN.CO.ID - ​JAKARTA. Harga emas datar pada perdagangan Kamis (15/7), melayang di dekat level tertinggi empat pekan pada sesi sebelumnya. Setelah Gubernur Federal Reserve AS Jeremy Powell mengisyaratkan "dukungan kuat" untuk pemulihan ekonomi dan mendorong daya tarik logam sebagai lindung nilai inflasi. .

Melansir Reuters pukul 08.25 WIB, harga emas spot stabil di US$1.824,81 per ons troi, pada 0050 GMT, setelah mencapai puncaknya sejak 16 Juni pada hari Rabu di US$1.829,55.

Sedangkan, harga emas berjangka AS naik tipis 0,1% menjadi US$1.826,40 per ons troi.


Dalam pidato sambutannya di hadapan Kongres, Powell berpegang pada pandangan bahwa kenaikan harga saat ini bersifat sementara dan bank sentral berfokus untuk membuat sebanyak mungkin orang kembali bekerja.

Baca Juga: Bursa Asia menanti rilis data ekonomi Australia dan China

Langkah-langkah stimulus besar cenderung mendukung emas, sering dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang.

Harga produsen AS meningkat pada bulan Juni, menyebabkan kenaikan tahunan terbesar dalam lebih dari 10,5 tahun.

Bank Sentral Eropa perlu melihat inflasi inti yang lebih tinggi sebelum mengubah pandangannya dan kebijakan pengetatan, anggota dewan ECB Isabel Schnabel mengatakan pada hari Rabu.

Regulator obat Eropa mengatakan pada hari Rabu bahwa varian Delta dari virus corona akan mencapai 90% dari jenis yang beredar di Uni Eropa pada akhir Agustus.

Di tempat lain, harga perak turun 0,3% menjadi US$26,16 per ons troi, paladium turun 0,8% menjadi US$2.806,78, dan platinum turun 0,5% menjadi US$1.123,83.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto