Harga Emas Stabil di US$2.317,86 Selasa (18/6), Fokus ke Pernyataan Pejabat The Fed



KONTAN.CO.ID - Harga emas stabil pada hari Selasa (18/6), saat pelaku pasar menunggu data ekonomi Amerika Serikat (AS) dan pernyataan dari pejabat The Fed untuk mendapatkan kejelasan lebih lanjut tentang rencana pemotongan suku bunga bank sentral.

Melansir Reuters, harga emas spot tidak berubah di US$2.317,86 per ons troi pada pukul 0730 GMT. Sementara itu, harga emas berjangka AS naik 0.2% menjadi US$2.332,40.

"Fakta bahwa arah pergerakan emas telah berganti-ganti selama empat hari terakhir tanpa benar-benar bergerak signifikan menunjukkan bahwa pasar menunggu sesuatu untuk membangunkannya dari kebekuan," kata analis senior City Index Matt Simpson.


"Jika data penjualan ritel AS turun, mungkin emas bisa menembus US$2.350."

Baca Juga: Harga Emas Diramal Bisa Naik ke US$ 2.350 Jika Penjualan Ritel AS Merosot

Data penjualan ritel AS akan dirilis pada pukul 1230 GMT nanti, diikuti oleh klaim pengangguran mingguan pada hari Kamis dan indeks manajer pembelian (PMI) pada hari Jumat.

Data yang dirilis minggu lalu menunjukkan, moderasi dalam pasar tenaga kerja dan tekanan harga.

Presiden Fed Philadelphia Patrick Harker mengungkapkan pada hari Senin bahwa dia berada di kubu pemotongan suku bunga tunggal, tetapi membuka kemungkinan untuk mengubah pandangannya tergantung pada data yang masuk.

Daftar panjang pejabat The Fed akan berbicara di berbagai acara nanti hari ini, termasuk Presiden Fed Chicago Austan Goolsbee dan Presiden Fed Richmond Thomas Barkin.

Para pedagang melihat kemungkinan 75% adanya pemotongan suku bunga pada bulan November, menurut CME Group's FedWatch Tool. Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang memegang emas yang tidak menghasilkan bunga.

Baca Juga: Sebulan Minus 0,59%, Harga Emas Hari Ini Turun Tipis (18 Juni 2024)

Lebih banyak bank sentral berencana menambah cadangan emas mereka dalam waktu satu tahun dan lebih banyak dari mereka yang memperkirakan lainnya juga akan melakukan hal yang sama, karena ketidakpastian makroekonomi dan politik yang terus berlanjut meskipun harga logam mulia tinggi, menurut survei tahunan World Gold Council.

Di antara logam lainnya, harga perak spot turun 0,6% menjadi US$29,31 per ons troi, platinum naik 0,8% menjadi US$971,94, dan paladium turun 0,1% menjadi US$888,20.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto