KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas menunjukkan sedikit pergerakan dalam perdagangan Asia pada Kamis (7/12). Fokus utama trader terhadap isyarat pasar tenaga kerja Amerika Serikat (AS) yang mengalami perlambatan. Harga emas spot menunjukkan kestabilan di level US$ 2.026,30 per ons, sementara emas berjangka yang akan berakhir Februari mengalami penurunan 0,2% menjadi US$2.043,05 per ons pada pukul 12.24 WIB. Meskipun terjadi penurunan, logam mulia ini masih berada dalam rentang yang kuat, mencerminkan ketidakpastian dan ketegangan di pasar keuangan global. Analis Deu Calion Futures (DCFX) Andrew Fischer mengatakan, beberapa faktor utama yang mempengaruhi harga emas saat ini termasuk perubahan ekspektasi pasar terhadap suku bunga AS. "Sinyal dovish dari Jerome Powell memberikan ekspektasi penurunan suku bunga sebelum Maret 2024, tetapi ketidakpastian seputar ekonomi AS memunculkan ketidakpastian di pasar," ujarnya dalam keterangannya, Jumat (9/12).
Harga Emas Stabil Jelang Rilis Data Tenaga Kerja AS
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas menunjukkan sedikit pergerakan dalam perdagangan Asia pada Kamis (7/12). Fokus utama trader terhadap isyarat pasar tenaga kerja Amerika Serikat (AS) yang mengalami perlambatan. Harga emas spot menunjukkan kestabilan di level US$ 2.026,30 per ons, sementara emas berjangka yang akan berakhir Februari mengalami penurunan 0,2% menjadi US$2.043,05 per ons pada pukul 12.24 WIB. Meskipun terjadi penurunan, logam mulia ini masih berada dalam rentang yang kuat, mencerminkan ketidakpastian dan ketegangan di pasar keuangan global. Analis Deu Calion Futures (DCFX) Andrew Fischer mengatakan, beberapa faktor utama yang mempengaruhi harga emas saat ini termasuk perubahan ekspektasi pasar terhadap suku bunga AS. "Sinyal dovish dari Jerome Powell memberikan ekspektasi penurunan suku bunga sebelum Maret 2024, tetapi ketidakpastian seputar ekonomi AS memunculkan ketidakpastian di pasar," ujarnya dalam keterangannya, Jumat (9/12).