KONTAN.CO.ID - Harga emas terkoreksi dari level tertinggi dalam 11 bulan terakhir. Senin (11/9) pukul 7.32 WIB, harga emas untuk pengiriman Desember 2017 di Commodity Exchange turun 0,77% ke level US$ 1.340,80 per ons troi dari posisi akhir pekan lalu US$ 1.351,20.

Akhir pekan lalu, harga emas ini mencapai level tertinggi sejak 27 September 2016. Selain profit taking akibat kenaikan harga terus-menerus, emas terkoreksi akibat penurunan aset pada SPDR Gold Trust Holdings yang merupakan exchange traded fund beraset emas. Aset SPDR Gold Trust turun 0,28% ke 834,80 metrik ton.

Carsten Menke, analis Julius Baer mengungkapkan, harga emas melonjak karena ekspektasi kenaikan suku bunga makin tipis. William Dudley, Gubernur Federal Reserve New York dalam pidato Kamis lalu tidak menyinggung ekspektasi kenaikan suku bunga lagi tahun ini. Padahal, tiga pekan lalu, Dudley masih menyinggungkan potensi kenaikan suku bunga.

Tekanan atas ekonomi Amerika Serikat (AS) makin besar seiring kebutuhan akan dana pemulihan badai Harvey sebelumnya dan Irma yang sedang mengguncang negara bagian Florida.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati