KONTAN.CO.ID - Dua hari terakhir, harga emas cenderung menurun jelang berlangsungnya Federal Open Market Committee (FOMC) pada Selasa (19/9). Tercatat, Senin (18/9) harga emas kontrak pengiriman Desember 2017 di Commodity Exchange pukul 15.40 WIB turun 0,53% ke level US$ 1.318,10 per ons troi. Bahkan tercatat hari ini emas sempat menyentuh level terendah dalam lebih dua pekan di US$ 1.314,45. Research & Analyst Monex Investindo Futures Faisyal mengatakan, turunnya harga emas hari ini disebabkan menguatnya dollar Amerika Serikat (AS). Selain itu, pelaku pasar memperkirakan dalam FOMC akan diumumkan pengurangan neraca Federal Reserve dan adanya kemungkinan naiknya suku bunga AS pada Desember mendatang. Ditambah, pasar saat ini menilai ketegangan di Korea Utara sudah semakin menurun. "Jadi permintaan emas sebagai safe haven juga berkurang," kata Faisyal, Senin (18/9).
Harga emas tertekan menjelang FOMC
KONTAN.CO.ID - Dua hari terakhir, harga emas cenderung menurun jelang berlangsungnya Federal Open Market Committee (FOMC) pada Selasa (19/9). Tercatat, Senin (18/9) harga emas kontrak pengiriman Desember 2017 di Commodity Exchange pukul 15.40 WIB turun 0,53% ke level US$ 1.318,10 per ons troi. Bahkan tercatat hari ini emas sempat menyentuh level terendah dalam lebih dua pekan di US$ 1.314,45. Research & Analyst Monex Investindo Futures Faisyal mengatakan, turunnya harga emas hari ini disebabkan menguatnya dollar Amerika Serikat (AS). Selain itu, pelaku pasar memperkirakan dalam FOMC akan diumumkan pengurangan neraca Federal Reserve dan adanya kemungkinan naiknya suku bunga AS pada Desember mendatang. Ditambah, pasar saat ini menilai ketegangan di Korea Utara sudah semakin menurun. "Jadi permintaan emas sebagai safe haven juga berkurang," kata Faisyal, Senin (18/9).