KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas turun tipis pada Senin (25/7) siang setelah melesat di akhir pekan lalu. Senin (25/7) pukul 13.45 WIB, harga emas spot turun 0,1% ke US$ 1.725,92 per ons troi.

Sedangkan harga emas kontrak Desember 2022 di Commodity Exchange turun 0,3% ke US$ 1.740 per ons troi. Para investor bersiap menyambut kenaikan suku bunga Federal Reserve 75 basis points pada pekan ini. 

Harga emas mencapai level tertinggi lebih dari satu minggu pada hari Jumat lalu. Sementara imbal hasil US Treasury tenor 10-tahun melayang di dekat posisi terendah delapan pekan. 

Baca Juga: Harga Emas di Pegadaian Siang Ini Senin 25 Juli 2022, Cek Daftarnya di Sini

"Penurunan imbal hasil AS di belakang kekhawatiran resesi global telah menopang emas," kata Stephen Innes, Managing Partner di SPI Asset Management kepada Reuters. 

Harga emas turun lagi hari ini menjelang Komite Pasar Terbuka Federal yang kemungkinan akan menggarisbawahi dilema Fed dalam memerangi inflasi dengan mengorbankan pertumbuhan. Fokus utama minggu ini adalah pada pertemuan kebijakan dua hari bank sentral AS yang berakhir pada hari Rabu.

Baca Juga: Harga Emas Terkoreksi Pada Perdagangan Senin (25/7) Pagi

Pasar memperkirakan kenaikan suku bunga 75 bps. Pekan lalu, Bank Sentral Eropa bergabung dengan rekan-rekan globalnya dalam memerangi inflasi yang melonjak karena menaikkan suku bunga sebesar 50 bps dan diperkirakan akan menaikkan suku bunga sampai inflasi turun kembali ke target 2%. 

Meskipun emas dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi, kenaikan suku bunga meningkatkan biaya peluang memegang emas batangan. Harga emas telah turun lebih dari US$ 350, atau 16%, sejak naik di atas level $2.000 per ons pada awal Maret karena kenaikan suku bunga Fed yang cepat dan reli dolar baru-baru ini. 

Saham Asia melemah pada hari Senin, turun dari level tertinggi lebih dari tiga minggu karena kekhawatiran penurunan ekonomi global melemahkan selera risiko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati