KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas melemah di awal pekan ini meski masih bertahan di atas level US$ 2.400 per ons troi. Harapan pemangkasan suku bunga makin kental setelah data menunjukkan perlambatan ekonomi Amerika Serikat (AS).

Senin (15/7) pukul 6.29 WIB, harga emas spot berada di US$ 2.407,11 per ons troi. Harga emas ini turun 0,18% dari penutupan perdagangan kemarin yang ada di US$ 2.411,43 per ons troi.

Hrga emas kontrak Agustus 2024 di Commodity Exchange turun 0,42% ke US$ 2.410,60 per ons troi.

Pekan lalu, indeks harga konsumen AS menunjukkan penurunan di bulan Juni. Penurunan inflasi akan memberikan ruang bagi Federal Reserve untuk menurunkan suku bunga di tahun ini. Bahkan, ada peluang suku bunga akan turun dua kali dengan total penurunan 50 basis points.

Suku bunga yang lebih rendah akan menarik lebih banyak minat bagi investasi emas yang tidak memberikan bunga. Harga emas telah menguat hingga 17% tahun ini meski suku bunga masih berada di level tinggi dan inflasi jauh di atas target The Fed.

Bank-bank sentral dunia menambah cadangan emas sebagai diversifikasi portofolio. Selain itu, konflik global yang panas menyebabkan permintaan safe haven meningkat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati