Harga emas turun tipis setelah mencapai level tertinggi sejak Juli



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas terkoreksi tipis setelah kemarin menyentuh level tertinggi sejak awal Juli. Kamis (27/12) pukul 7.54 WIB, harga emas untuk pengiriman Februari 2019 di Commodity Exchange berada di US$ 1.271,60 per ons troi, turun 0,11% dari harga penutupan kemarin di angka US$ 1.273 per ons troi.

Rebound pasar saham menyebabkan pasar emas tertahan. "Investor kini wait and see dan mulai menarik sedikit aset safe haven dan menunggu waktu yang tepat untuk masuk ke pasar saham," kata Josh Graves, senior commodities strategist RJO Futures kepada Reuters.

Tapi, kondisi politik Amerika Serikat (AS) yang masih belum stabil gara-gara ketidaksepakatan anggaran dan penghentian operasional sebagian pemerintahan AS menyebabkan pasar belum sepenuhnya meninggalkan safe haven.


"Ada pula kekhawatiran pertumbuhan global 2019, ketidakpastian geopolitik global, serta serangan Presiden AS Donald Trump pada Federal Reserve serta berapa lama government shutdown berlangsung," kata David Song, analis DailyFX.

Tai Wong, head of base and precious metals derivatives trading BMO memperkirakan, target harga emas dalam jangka pendek adalah US$ 1.300 dan jangka menengah US$ 1.360-US$ 1.370. "Lebih penting lagi, program algoritma perdagangan masih mendorong kenaikan harga emas lebih tinggi," kata Wong.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati