SINGAPURA. Harga gandum meningkat di hari yang ke-dua ditengah spekulasi bahwa anjloknya harga gandum belakangan telah menarik investor maupun importir. Asal tahu saja, harga gandum terlihat melonjak sejak Rusia menahan ekspor gandumnya akibat kekeringan yang berkepanjangan yang melanda negeri tersebut. Harga gandum untuk pengiriman Desember terus meningkat sebesar 2,2% menjadi US$ 7,01 per bushel di Chicago Board of Trade (CBOT) pada pukul 13.50 WIB. Kontrak ini sempat menembus US$ 8,15 per bushel pada 5 Agustus 2010 lalu, level yang tertinggi sejak kontrak ini mulai aktif diperdagangkan pada bulan Februari 2010. "Sejak dua pekan silam, gandum laris manis," kata Peter McGuire, Managing Director CWA Global Markets Pty. di Sydney, Kamis (19/8). Menurutnya, melorotnya harga gandum ini kemungkinan di luar perkiraan.Menurut Kementerian Pertanian Rusia, wilayah Rusia yang secara terang-terangan menyatakan 'emergency' atas gandum telah mencapai 32 negara bagian. Dua wilayah lain akan menyusul dalam waktu cepat. Per 18 Agustus 2010 kemarin, total panenan bij-bijian Rusia mencapai 40,1 juta metrik ton, termasuk 28,5 juta gandum. Panenan ini berasal dari 54% lahan yang ditanami biji-bijian. Sementara itu, penanaman gandum di bagian barat maupun tengah Rusia dan juga sepanjang Volga River kemungkinan akan tertunda hingga 10 September 2010 mendatang. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Harga gandum makin seksi
SINGAPURA. Harga gandum meningkat di hari yang ke-dua ditengah spekulasi bahwa anjloknya harga gandum belakangan telah menarik investor maupun importir. Asal tahu saja, harga gandum terlihat melonjak sejak Rusia menahan ekspor gandumnya akibat kekeringan yang berkepanjangan yang melanda negeri tersebut. Harga gandum untuk pengiriman Desember terus meningkat sebesar 2,2% menjadi US$ 7,01 per bushel di Chicago Board of Trade (CBOT) pada pukul 13.50 WIB. Kontrak ini sempat menembus US$ 8,15 per bushel pada 5 Agustus 2010 lalu, level yang tertinggi sejak kontrak ini mulai aktif diperdagangkan pada bulan Februari 2010. "Sejak dua pekan silam, gandum laris manis," kata Peter McGuire, Managing Director CWA Global Markets Pty. di Sydney, Kamis (19/8). Menurutnya, melorotnya harga gandum ini kemungkinan di luar perkiraan.Menurut Kementerian Pertanian Rusia, wilayah Rusia yang secara terang-terangan menyatakan 'emergency' atas gandum telah mencapai 32 negara bagian. Dua wilayah lain akan menyusul dalam waktu cepat. Per 18 Agustus 2010 kemarin, total panenan bij-bijian Rusia mencapai 40,1 juta metrik ton, termasuk 28,5 juta gandum. Panenan ini berasal dari 54% lahan yang ditanami biji-bijian. Sementara itu, penanaman gandum di bagian barat maupun tengah Rusia dan juga sepanjang Volga River kemungkinan akan tertunda hingga 10 September 2010 mendatang. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News