Harga Gandum Melonjak, Ini Antisipasi Garudafood (GOOD) Terhadap Fluktuasi Harga



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten-emiten produsen makanan yang menggunakan gandum sebagai bahan baku dinilai perlu waspada. Hal ini mengingat lonjakan harga gandum di pasar global seiring kebijakan Rusia yang menghentikan ekspor biji-bijian.

Direktur PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) Paulus Tedjosutikno mengatakan, sejauh ini Garudafood sudah mengamankan pasokan bahan baku gandum melalui stock up dan kontrak jangka panjang dengan durasi yang bervariasi.

"Sehingga, hingga saat ini untuk gandum belum sampai berdampak pada kenaikan harga pembelian," kata Paulus saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (25/7).


Baca Juga: Ini Alasan Garudafood (GOOD) Yakin Raih Kinerja Positif Hingga Akhir 2023

Paulus menyampaikan, antisipasi yang dilakukan sejak terjadinya konflik geopolitik di antaranya adalah melakukan pendekatan ke para pemasok, melakukan kontrak jangka panjang dan mencari alternatif substitusi bahan (bahan baku) termasuk mencari sumber bahan yang lebih murah dan berkualitas serta berkelanjutan secara jangka panjang.

Sementara itu, untuk meningkatkan kinerja perusahaan, Garudafood melakukan berbagai strategi bisnis di antaranya meluncurkan produk baru untuk menjaga momentum pertumbuhan penjualan dan meningkatkan produktivitas dan efisiensi di semua lini operasional Perusahaan.

"Garudafood juga terus membuka dan menangkap peluang open innovation dan collaboration dengan berbagai stakeholders untuk menunjang strategi pertumbuhan bisnis kami," tutur dia.

 
GOOD Chart by TradingView

Hingga Juni 2023, Garudafood sudah meluncurkan beberapa items produk dengan varian ukuran baru di kategori snack, biscuit & confectionary. Untuk produk baru di kategori biskuit di awal tahun kami meluncurkan varian rasa baru: Gery Saluut Malkist Marie, sedangkan di kategori snack meluncurkan produk Garuda Puffy, Garuda Crunchy NET dan Chocolatos Drink Creamy untuk kategori minuman ready to serve.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .