jakarta. Bersiap-siaplah menghadapi berlanjutnya lonjakan harga gandum dunia. Berdasarkan data Bloomberg (10/2), harga gandum untuk pengiriman Maret 2011 di Chicago Board of Trade (CBOT) berada di US$ 8,7925 per bushel (1 bushel = 27,2 kg).Ini adalah harga ini tertinggi sejak Agustus 2008.Lonjakan harga gandum ini diprediksi masih akan berlanjut hingga mencapai $ 9,13 per bushel. Kenaikan harga terjadi karena turunnya produksi di negara produsen gandum, termasuk China. "Sekitar 42% dari total lahan gandum yang terdapat di delapan provinsi penghasil gandum di China mengalami kekeringan," kata Menteri Pertanian China, Han Changfu seperti dikutip Bloomberg kemarin (10/2). Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) seperti dikutip Bloomberg menyebutkan, karena kekeringan itu produksi gandum China turun menjadi 114,5 juta ton dari sebelumnya 115,1 juta ton. Turunnya produksi gandum China sangat mengganggu pasokan gandum dunia. Sebab, pada periode yang sama, konsumsi gandum dunia diperkirakan naik 1,2% menjadi 667 juta ton. Sementara produksi gandum di periode 2010-2011 diprediksi hanya 645,4 juta ton.
Harga gandum menanjak kian tinggi
jakarta. Bersiap-siaplah menghadapi berlanjutnya lonjakan harga gandum dunia. Berdasarkan data Bloomberg (10/2), harga gandum untuk pengiriman Maret 2011 di Chicago Board of Trade (CBOT) berada di US$ 8,7925 per bushel (1 bushel = 27,2 kg).Ini adalah harga ini tertinggi sejak Agustus 2008.Lonjakan harga gandum ini diprediksi masih akan berlanjut hingga mencapai $ 9,13 per bushel. Kenaikan harga terjadi karena turunnya produksi di negara produsen gandum, termasuk China. "Sekitar 42% dari total lahan gandum yang terdapat di delapan provinsi penghasil gandum di China mengalami kekeringan," kata Menteri Pertanian China, Han Changfu seperti dikutip Bloomberg kemarin (10/2). Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) seperti dikutip Bloomberg menyebutkan, karena kekeringan itu produksi gandum China turun menjadi 114,5 juta ton dari sebelumnya 115,1 juta ton. Turunnya produksi gandum China sangat mengganggu pasokan gandum dunia. Sebab, pada periode yang sama, konsumsi gandum dunia diperkirakan naik 1,2% menjadi 667 juta ton. Sementara produksi gandum di periode 2010-2011 diprediksi hanya 645,4 juta ton.