JAKARTA. Kemarin (26/01), pemerintah akhirnya mengumumkan harga penawaran perdana (initial public offering/IPO) PT Garuda Indonesia sebesar Rp 750 per saham. Dengan harga sebesar itu, pemerintah akan mendapatkan dana segar Rp 4,77 triliun dari penjualan 6,35 miliar saham perdana Garuda. Harga IPO tersebut hanya berada di batas bawah kisaran harga yang diinginkan pemerintah, yakni Rp 750-Rp 1.100 per saham. Menteri BUMN Mustafa Abubakar mengatakan, ini adalah harga paling optimal yang mampu diraih Garuda. Agaknya, karena rendahnya harga itu lah, Garuda hanya melepas 26% saham atau 6,35 miliar saham. Padahal tadinya Garuda berencana melepas 36% atau 9,36 miliar sahamnya.
Harga IPO Garuda Indonesia mahal
JAKARTA. Kemarin (26/01), pemerintah akhirnya mengumumkan harga penawaran perdana (initial public offering/IPO) PT Garuda Indonesia sebesar Rp 750 per saham. Dengan harga sebesar itu, pemerintah akan mendapatkan dana segar Rp 4,77 triliun dari penjualan 6,35 miliar saham perdana Garuda. Harga IPO tersebut hanya berada di batas bawah kisaran harga yang diinginkan pemerintah, yakni Rp 750-Rp 1.100 per saham. Menteri BUMN Mustafa Abubakar mengatakan, ini adalah harga paling optimal yang mampu diraih Garuda. Agaknya, karena rendahnya harga itu lah, Garuda hanya melepas 26% saham atau 6,35 miliar saham. Padahal tadinya Garuda berencana melepas 36% atau 9,36 miliar sahamnya.