KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Harga jagung di pasar naik melampaui HAP (harga acuan pembelian) yang ditetapkan pemerintah. Terkait itu, Asosiasi Petani Jagung Indonesia (APJI) memastikan situasi ini merupakan kondisi musiman terkait momentum panen. Menurut panel harga pangan Badan Pangan Nasional (BPN), HAP nasional jagung untuk peternak berada di level Rp 5.800 per kilogram. Namun, harga rata-rata nasional sudah tembus ke Rp 6.587 per kilogram. Menurut Ketua Umum APJI Sholahuddin, kenaikan harga ini terjadi seiring menipisnya stok. Ia menjelaskan, pada dasarnya mayoritas produksi jagung domestik memang dilakukan di awal tahun. Nah pada kondisi itu, ia memastikan harga pasaran tak bakal melebihi HAP.
Harga Jagung Naik, Ini Penjelasan Petani
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Harga jagung di pasar naik melampaui HAP (harga acuan pembelian) yang ditetapkan pemerintah. Terkait itu, Asosiasi Petani Jagung Indonesia (APJI) memastikan situasi ini merupakan kondisi musiman terkait momentum panen. Menurut panel harga pangan Badan Pangan Nasional (BPN), HAP nasional jagung untuk peternak berada di level Rp 5.800 per kilogram. Namun, harga rata-rata nasional sudah tembus ke Rp 6.587 per kilogram. Menurut Ketua Umum APJI Sholahuddin, kenaikan harga ini terjadi seiring menipisnya stok. Ia menjelaskan, pada dasarnya mayoritas produksi jagung domestik memang dilakukan di awal tahun. Nah pada kondisi itu, ia memastikan harga pasaran tak bakal melebihi HAP.