KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga kakao internasional baru saja mencatatkan rekor tertinggi. Pada Kamis, 19 Desember 2024, harga kakao berjangka melonjak lebih dari USD 12.000 per ton di New York, AS, mencapai USD 12.636 per ton. Lonjakan harga ini dipicu oleh penurunan produksi kakao di beberapa negara penghasil utama, terutama di Pantai Gading, yang merupakan produsen utama kakao dunia. Dampaknya terhadap industri makanan dan minuman (mamin) tentu menjadi perhatian, mengingat kakao adalah bahan baku utama dalam berbagai produk, termasuk cokelat dan olahan makanan lainnya. Namun, bagi sejumlah pemain besar seperti Mayora Indah (MYOR) dan Campina ice cream (CAMP), dampaknya relatif terkendali. Manajemen Mayora Indah (MYOR) menegaskan bahwa perusahaan tidak mengalami kesulitan dalam memperoleh bahan baku meski harga kakao melonjak.
Harga Kakao Tembus Rekor Tertinggi, Bagaimana Nasib Industri Mamin?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga kakao internasional baru saja mencatatkan rekor tertinggi. Pada Kamis, 19 Desember 2024, harga kakao berjangka melonjak lebih dari USD 12.000 per ton di New York, AS, mencapai USD 12.636 per ton. Lonjakan harga ini dipicu oleh penurunan produksi kakao di beberapa negara penghasil utama, terutama di Pantai Gading, yang merupakan produsen utama kakao dunia. Dampaknya terhadap industri makanan dan minuman (mamin) tentu menjadi perhatian, mengingat kakao adalah bahan baku utama dalam berbagai produk, termasuk cokelat dan olahan makanan lainnya. Namun, bagi sejumlah pemain besar seperti Mayora Indah (MYOR) dan Campina ice cream (CAMP), dampaknya relatif terkendali. Manajemen Mayora Indah (MYOR) menegaskan bahwa perusahaan tidak mengalami kesulitan dalam memperoleh bahan baku meski harga kakao melonjak.