JAKARTA. Setelah Jakarta, Surabaya adalah kota yang paling diincar oleh investor dan pengembang properti, baik nasional maupun mancanegara. Tercatat, pengembang-pengembang beken macam Grup Ciputra, Pakuwon, Intiland Development, Podojoyo Masyhur, dan Dian Istana telah merasakan gurihnya bisnis properti di kota ini. Sementara, investor dari luar tercatat ada Keppel Land dan terbaru Yishan Capital Partners. Keduanya berasal dari Singapura. Kota berpopulasi sekitar 3,2 juta jiwa itu mengalami lonjakan pembangunan properti secara massif dalam kurun tiga tahun terakhir. Saat ini, setidaknya ada 25 proyek properti skala menengah-besar yang sedang dalam pengerjaan (konstruksi). Dari sejumlah proyek itu, sembilan di antaranya merupakan properti multifungsi (mixed use development) dengan nilai investasi ratusan miliar rupiah.
Harga lahan di Surabaya kian mekar
JAKARTA. Setelah Jakarta, Surabaya adalah kota yang paling diincar oleh investor dan pengembang properti, baik nasional maupun mancanegara. Tercatat, pengembang-pengembang beken macam Grup Ciputra, Pakuwon, Intiland Development, Podojoyo Masyhur, dan Dian Istana telah merasakan gurihnya bisnis properti di kota ini. Sementara, investor dari luar tercatat ada Keppel Land dan terbaru Yishan Capital Partners. Keduanya berasal dari Singapura. Kota berpopulasi sekitar 3,2 juta jiwa itu mengalami lonjakan pembangunan properti secara massif dalam kurun tiga tahun terakhir. Saat ini, setidaknya ada 25 proyek properti skala menengah-besar yang sedang dalam pengerjaan (konstruksi). Dari sejumlah proyek itu, sembilan di antaranya merupakan properti multifungsi (mixed use development) dengan nilai investasi ratusan miliar rupiah.