JAKARTA. Pemerintah dipastikan bakal mengimpor listrik hingga 200 megawatt (MW) dari Malaysia pada 2014. Rencananya, pasokan listrik seharga Rp 900 per kwh tersebut akan digunakan untuk wilayah Kalimantan Barat. Jarman, Dirjen Kelistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), mengatakan impor listrik dari Malaysia untuk menurunkan biaya produksi dan memperkuat infrastruktur listrik. "Ada tawaran dari Malaysia, yaitu listrik dengan harga sekitar Rp 900 per kwh yang bersumber dari PLTA dia," ujar Jarman, kemarin (19/11).
Harga listrik Malaysia diklaim lebih murah
JAKARTA. Pemerintah dipastikan bakal mengimpor listrik hingga 200 megawatt (MW) dari Malaysia pada 2014. Rencananya, pasokan listrik seharga Rp 900 per kwh tersebut akan digunakan untuk wilayah Kalimantan Barat. Jarman, Dirjen Kelistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), mengatakan impor listrik dari Malaysia untuk menurunkan biaya produksi dan memperkuat infrastruktur listrik. "Ada tawaran dari Malaysia, yaitu listrik dengan harga sekitar Rp 900 per kwh yang bersumber dari PLTA dia," ujar Jarman, kemarin (19/11).