JAKARTA. Indonesia selalu dianggap negara yang kaya akan minyak dan gas (migas). Namun mirisnya dalam 15 tahun terakhir di Indonesia tidak ada satu pun penemuan cadangan gas yang cukup besar seperti Blok Mahakam. Ngatijan, Kepala Divisi Survey dan Pemboran SKK Migas menyebut, dalam 10 tahun terakhir hanya ada penemuan cadangan migas yang cukup besar di Blok Cepu oleh ExxonMobil. Sementara itu upaya penemuan cadangan migas lainnya hanya berhasil menemukan cadangan migas kecil. "Dua tahun yang lalu, di Laut dalam di Selat Makassar antara Kalimantan dan Sulawesi, ada eksplorasi oleh beberapa KKKS. Namun sayangnya dry hole ada di laut dalam," ujar Ngatijan pada Rabu (18/5).
Harga loyo, pengeboran minyak mampet
JAKARTA. Indonesia selalu dianggap negara yang kaya akan minyak dan gas (migas). Namun mirisnya dalam 15 tahun terakhir di Indonesia tidak ada satu pun penemuan cadangan gas yang cukup besar seperti Blok Mahakam. Ngatijan, Kepala Divisi Survey dan Pemboran SKK Migas menyebut, dalam 10 tahun terakhir hanya ada penemuan cadangan migas yang cukup besar di Blok Cepu oleh ExxonMobil. Sementara itu upaya penemuan cadangan migas lainnya hanya berhasil menemukan cadangan migas kecil. "Dua tahun yang lalu, di Laut dalam di Selat Makassar antara Kalimantan dan Sulawesi, ada eksplorasi oleh beberapa KKKS. Namun sayangnya dry hole ada di laut dalam," ujar Ngatijan pada Rabu (18/5).