KONTAN.CO.ID - Varian baru virus corona yang pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan bernama Omicron mendorong harga Bitcoin dan mata uang kripto lainnya jatuh bersama-sama pasar saham akhir pekan lalu. Tapi, mengutip CoinDesk, ada satu mata uang kripto kurang dikenal tetap tangguh, bahkan mencatatkan reli sepuluh kali lipat atau 1.000% selama akhir pekan. Namanya: Omicron, sama dengan varian baru virus corona. Harga Omicron mendekati US$ 70 pada Jumat (26/11) malam. Kemudian, harganya melesat tinggi ke US$ 711 pada Minggu (28/11), menurut data crypto.com, seperti CoinDesk lansir.
Harga mata uang kripto ini melesat 1.000%, saat yang lain anjlok termasuk Bitcoin
KONTAN.CO.ID - Varian baru virus corona yang pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan bernama Omicron mendorong harga Bitcoin dan mata uang kripto lainnya jatuh bersama-sama pasar saham akhir pekan lalu. Tapi, mengutip CoinDesk, ada satu mata uang kripto kurang dikenal tetap tangguh, bahkan mencatatkan reli sepuluh kali lipat atau 1.000% selama akhir pekan. Namanya: Omicron, sama dengan varian baru virus corona. Harga Omicron mendekati US$ 70 pada Jumat (26/11) malam. Kemudian, harganya melesat tinggi ke US$ 711 pada Minggu (28/11), menurut data crypto.com, seperti CoinDesk lansir.