Harga minyak Brent tembus US$ 50



JAKARTA. Harga minyak mentah Brent menyentuh level US$ 50 per barel untuk pertama kali dalam enam pekan. Harga ditopang penurunan persediaan minyak mentah dan bensin Amerika Serikat (AS).

Mengutip Bloomberg, Kamis (20/7) pukul 20.30 WIB, harga minyak Brent kontrak pengiriman September 2017 di ICE Futures Exchange naik 0,97% ke level US$ 50,18 dibanding sehari sebelumnya.

Data Energy Information Administration (EIA) menunjukkan stok minyak AS turun 4,73 juta barel pada pekan lalu. Sedangkan stok bensin tergerus 4,45 juta barel, atau penurunan paling besar sejak Maret.


Harga minyak berada di bawah US$ 50 per barel sejak awal Juni di tengah kekhawatiran naiknya pasokan global meski OPEC telah melakukan pemangkasan produksi. OPEC dan negara non OPEC bulan ini rencananya akan bertemu di St. Petersburg guna membantu memantau kepatuhan pada kesepakatan pembatasan produksi.

"Ini adalah pertunjukan sempurna, dimana proses penyeimbangan pasar minyak benar-benar terjadi," kata Jan Edelmann, Analis HSH Nordbank AS di Hamburg, seperti dikutip Bloomberg, Kamis (20/7).

Harga minyak WTI untuk kontrak pengiriman Agustus 2017 di New York Mercantile Exchange 0,89% ke level US$ 47,54 per barel pukul 20.30 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati