KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Harga minyak mentah berhasil menguat di akhir pekan setelah didukung oleh tanda-tanda semakin ketatnya pasokan di Amerika Serikat (AS) sebagai akibat dari Badai Ida. Dukungan tambahan juga datang dari harapan perdagangan AS-China. Jumat (10/9), harga minyak mentah berjangka jenis Brent untuk kontrak pengiriman November 2021 ditutup menguat 2,3% menjadi US$ 72,92 per barel. Bahkan pada sesi kali ini, harga Brent sempat melesat ke US$ 73,15 per barel. Sementara itu, harga minyak mentah berjangka jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman Oktober 2021 naik 2,3% ke level US$ 69,72 per barel.
Harga minyak ditutup melesat di akhir pekan, ini sentimen pendorongnya
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Harga minyak mentah berhasil menguat di akhir pekan setelah didukung oleh tanda-tanda semakin ketatnya pasokan di Amerika Serikat (AS) sebagai akibat dari Badai Ida. Dukungan tambahan juga datang dari harapan perdagangan AS-China. Jumat (10/9), harga minyak mentah berjangka jenis Brent untuk kontrak pengiriman November 2021 ditutup menguat 2,3% menjadi US$ 72,92 per barel. Bahkan pada sesi kali ini, harga Brent sempat melesat ke US$ 73,15 per barel. Sementara itu, harga minyak mentah berjangka jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman Oktober 2021 naik 2,3% ke level US$ 69,72 per barel.