KONTAN.CO.ID - TOKYO. Harga minyak dunia kembali jatuh pada perdagangan Rabu (5/6), terseret kenaikan tajam persediaan minyak Amerika Serikat (AS) dan komentar Kepala Produsen Minyak Negara Rusia Rosneft yang mempertanyakan titik kesepakatan dengan Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) untuk menahan pasokan. Mengutip Reuters, harga Brent futures turun 27 sen, atau 0,4% menjadi US$ 61,70 per barel pada 0152 GMT. Harga minyak ini naik 1,1% pada hari Selasa setelah jatuh hampir 13% dalam empat sesi sebelumnya. Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS turun 32 sen, atau 0,6%, menjadi US$ 53,16 per barel. Benchmark A.S. ditutup 0,4% lebih tinggi pada hari Selasa. Harga minyak telah turun tajam di tengah kekhawatiran tentang perlambatan permintaan global, tetapi memenangkan jeda pada hari Selasa setelah reli pasar saham global dengan harapan penurunan suku bunga AS.
Harga minyak dunia jatuh setelah pasokan AS melonjak tajam di luar perkiraan
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Harga minyak dunia kembali jatuh pada perdagangan Rabu (5/6), terseret kenaikan tajam persediaan minyak Amerika Serikat (AS) dan komentar Kepala Produsen Minyak Negara Rusia Rosneft yang mempertanyakan titik kesepakatan dengan Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) untuk menahan pasokan. Mengutip Reuters, harga Brent futures turun 27 sen, atau 0,4% menjadi US$ 61,70 per barel pada 0152 GMT. Harga minyak ini naik 1,1% pada hari Selasa setelah jatuh hampir 13% dalam empat sesi sebelumnya. Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS turun 32 sen, atau 0,6%, menjadi US$ 53,16 per barel. Benchmark A.S. ditutup 0,4% lebih tinggi pada hari Selasa. Harga minyak telah turun tajam di tengah kekhawatiran tentang perlambatan permintaan global, tetapi memenangkan jeda pada hari Selasa setelah reli pasar saham global dengan harapan penurunan suku bunga AS.