Harga minyak dunia jatuh untuk hari kedua jelang rilis data pasokan AS



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak global turun untuk hari kedua pada perdagangan Selasa (29/10). Pasar tengah menunggu data persediaan minyak mentah Amerika Serikat (AS), menggali informasi perihal tren permintaan minyak.

Mengutip Bloomberg, pukul 15.42 WIB, minyak Brent pengiriman Desember ke US$ 61,25 per barel atau turun 0,52%, setelah turun 0,7% pada hari Senin (28/10).

Sedangkan, minyak West Texas Intermediate (WTI) pengiriman Desember ke US$ 55,41 per barel atau turun 0,72%. Setelah jatuh 1,5% pada sesi sebelumnya.

Baca Juga: Harga minyak turun tipis mengantisipasi kenaikan stok minyak AS

Asal tahu, harga minyak global naik tajam pekan lalu di tengah penurunan persediaan AS dan tanda-tanda meredanya perang perdagangan AS-China, tetapi kekhawatiran tentang pertumbuhan ekonomi yang lebih lemah mengimbangi harapan kenaikan permintaan minyak.

"Di mana pasar tetap dikalahkan oleh kekhawatiran permintaan, para pedagang bisa menunggu tanda-tanda bahwa data ekonomi berada di bawah dan surplus persediaan menurun sebelum sepenuhnya berkomitmen pada posisi berisiko panjang," kata Stephen Innes, analis Asia Pasifik di AxiTrader dilansir dari Reuters.

Persediaan minyak mentah AS diperkirakan meningkat sekitar 700.000 barel pekan lalu, menurut jajak pendapat Reuters terhadap para analis. Setelah secara tak terduga turun pada pekan sebelumnya, penurunan pertama dalam enam pekan.

Baca Juga: Pengamat energi: Keekonomian proyek infrastruktur gas harus jadi prioritas

Stok minyak mentah AS di Cushing, Oklahoma, titik pengiriman untuk WTI, telah meningkat sekitar 1,5 juta barel dalam sepekan hingga 25 Oktober, kata para pedagang sebelumnya, mengutip data dari perusahaan intelijen pasar Genscape.

American Petroleum Institute rencananya akan merilis data industri pada hari Selasa, sementara Administrasi Informasi Energi pemerintah AS merilis data inventaris pada hari Rabu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto