Harga minyak dunia masih alami normalisasi



NEW YORK. Harga minyak dunia menguat tipis. Untuk kontrak perdagangan minyak mentah pengiriman April naik 13% menjadi US$ 48,30 per barrel. Sementara minyak Brent naik 35 sen menjadi US$ 57,89 per barel.

Lalu harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman April naik 16 sen menjadi US$ 48,33 barel di perdagangan New York Mercantile Exchange. Walau menguat, namun harga minyak masih menyentuh level terendah, setelah data menunjukkan cadangan minyak AS terus naik hingga menyentuh rekor.

Kenaikan cadangan minyak AS membuat harga minyak mentah dunia terus tertekan. Cadangan minyak mentah naik 4,5 juta barel menjadi 448,9 juta pada Maret 2015. 


Menurut data Energy Information Administration, jumlah itu merupakan level tertinggi sejak Agustus 1982. Saat ini pasokan minyak mentah dunia oversuplai 1 juta-1,5 juta barel per hari. Pasokan minyak AS didorong oleh lonjakan produksi minyak di Texas dan Dakota utara.

Jonathan Barratt, Chief Investment Officer Ayers Alliance Securities di Sydney mengatakan, saat ini harga minyak masih menunjukkan penyesuaian. "Terjadi normalisasi harga," katanya. Dia berharap dengan kondisi harga yang rendah, maka produsen minyak akan menyesuaikan tingkat produksi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Uji Agung Santosa