KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Utama PT Garuda Indonesia Persero Tbk (GIAA), Irfan Setiaputra mengatakan pihaknya tidak memiliki strategi atau siasat tertentu dalam menghadapi kenaikan harga minyak yang terjadi saat ini. Melansir Kompas.com, harga minyak mentah dunia terus mengalami penguatan pada beberapa pekan terakhir. Bahkan, Goldman Sachs memprediksi, harga minyak mentah akan terus naik hingga menyentuh level US$ 75 per barrel pada tahun ini. Sebelumnya, Goldman Sachs memprediksikan, harga minyak mentah acuan global, Brent, akan menguat ke level US$ 70 atau setara Rp 1,08 juta (asumsi kurs Rp 14.400) per barrel pada kuartal II 2021, dan terus menguat hingga US$75 dollar atau Rp 1,08 juta per barrel pada periode Juli-September tahun ini.
Harga minyak dunia naik, ini respons Garuda Indonesia (GIAA)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Utama PT Garuda Indonesia Persero Tbk (GIAA), Irfan Setiaputra mengatakan pihaknya tidak memiliki strategi atau siasat tertentu dalam menghadapi kenaikan harga minyak yang terjadi saat ini. Melansir Kompas.com, harga minyak mentah dunia terus mengalami penguatan pada beberapa pekan terakhir. Bahkan, Goldman Sachs memprediksi, harga minyak mentah akan terus naik hingga menyentuh level US$ 75 per barrel pada tahun ini. Sebelumnya, Goldman Sachs memprediksikan, harga minyak mentah acuan global, Brent, akan menguat ke level US$ 70 atau setara Rp 1,08 juta (asumsi kurs Rp 14.400) per barrel pada kuartal II 2021, dan terus menguat hingga US$75 dollar atau Rp 1,08 juta per barrel pada periode Juli-September tahun ini.