KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak dunia WTI (West Texas Intermediate) turun signifikan menjadi US$ 77 per barel pada perdagangan Rabu (15/11). Lalu, pada Kamis (16/11) per pukul 15.34 WIB, harga WTI lanjut turun 1,44% dalam sehari ke level US$ 75,55 per barel. Head Research & Development Deu Calion Futures (DCFX) Paolo Liszman mengatakan, faktor utama penurunan ini adalah pengumuman dari Badan Energi Internasional (IEA) yang menunjukkan bahwa pasar minyak pada kuartal ini tidak akan seketat yang diperkirakan sebelumnya. IEA menyatakan bahwa pertumbuhan produksi minyak lebih baik dari perkiraan di AS dan Brasil. Hal ini menimbulkan harapan bahwa pasokan minyak akan lebih memadai daripada yang diperkirakan sebelumnya.
"Faktor ini secara signifikan menurunkan kekhawatiran akan keterbatasan pasokan dan memberikan tekanan negatif pada harga minyak," kata Paolo dalam risetnya, Kamis (16/11). Baca Juga: Harga Minyak Terkoreksi Menyusul Kenaikan Stok Minyak Mentah AS Meskipun begitu, banyak analis percaya bahwa pasar masih dapat menghadapi sejumlah tantangan di masa mendatang. Peningkatan produksi di AS dan Brasil akan membawa dampak terhadap ekonomi produsen minyak lainnya.