KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak melanjutkan rebound pada perdagangan Selasa (17/9) pagi. 

Mengutip Bloomberg, pukul 06.06 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober 2024 di New York Mercantile Exchange ada di US$ 70,47 per barel, naik 0,54% dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 70,09 per barel.

Harga minyak naik didukung oleh ekspor Libya yang terus merosot dan meningkatnya ekspektasi bahwa Federal Reserve akan lebih agresif dalam memangkas suku bunga dalam pertemuan kebijakan yang digelar 17-18 September pekan ini.

Baca Juga: Harga Minyak Dunia Naik Hampir 2% Senin (16/9), Jelang Keputusan Suku Bunga The Fed

Kemarin, harga minyak WTI naik lebih dari 2% dan ditutup di atas US$ 70 per barel, sementara minyak brent ditutup di bawah US$ 73 per barel.

Ekspor Libya turun tajam karena perundingan yang dipimpin PBB gagal memecah kebuntuan menguasai kendali bank sentral yang meluas ke industri minyaknya.

Dennis Kissler, wakil presiden senior perdagangan di BOK Financial Securities mengatakan, pasar juga fokus pada pertemuan The Fed dan gangguan produksi berkelanjutan di Teluk Meksiko AS setelah badai pekan lalu.

Sekitar 12% dari produksi minyak di Teluk tetap tutup saat ini setelah badai Francine menghantam Lousiana pekan lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi