KONTAN.CO.ID - RIYADH. Negara-negara produsen minyak saat ini tengah dihadapkan oleh masalah serius. Yakni, memangkas produksi minyak dan anjloknya harga minyak. Terkait hal tersebut, empat sumber Reuters mengatakan, di tengah jatuhnya harga minyak mentah, Arab Saudi kemungkinan akan menjual obligasi internasional baru dalam waktu dekat. Mengutip Reuters, Riyadh meningkatkan plafon utangnya menjadi 50% PDB dari posisi sebelumnya 30% pada bulan Maret. Sebelumnya, Emirate Qatar dan Abu Dhabi berhasil menjual obligasi gabungan senilai US$ 17 miliar minggu lalu.
Baca Juga: Harga minyak WTI naik lebih dari 6%, kesepakatan pemangkasan produksi panaskan minyak "Ini langkah logis berikutnya (bagi Saudi untuk menerbitkan setelah Qatar dan Abu Dhabi) ... mereka mungkin menunggu sedikit bagi pasar minyak untuk bereaksi terhadap pemotongan karena nama mereka lebih dekat terkait dengan minyak," kata seorang bankir kepada Reuters. Seorang juru bicara kementerian keuangan Saudi tidak segera menanggapi permintaan atas pertanyaan Reuters tentang rencana penerbitan utang.